KangSoem.blogspot

TERIAKAN DI BELANTARA HAMPA

TRANSLATOR
English French German Spain Italian

Dutch Russian Portuguese Japanese Korean

Arabic Chinese Simplified
LABEL
> Technorati Profile
> SOSIAL
> HUMAS
> PENYEJUK IMAN
> PENGETAHUAN
BLOGROLL
TIP'S BLOGGER



VIDEO PILIHAN
PENDIDIKAN GRATIS GERINDRA
TRAGEDI QUEN DAY BELANDA
HEBATNYA PONARI
LINK KANGSOEM
- ABANG ANDI
- FREEWEB MASUKISWAY
- BELGEDES
Name :
Web URL :
Message :
:) :( :D :p :(( :)) :x
Subscribe in NewsGator Online


Powered by  MyPagerank.Net
MENGHINDARI KEJAHATAN HIPNOTIS (Bagian 1)
08 April 2009

Oleh:Yan Nurindra MCH,CHt
Member of National Guild of Hypnotist(NGH)
Life time Honorary Memberof Malaysian Board of Hypnosis & Hypnotherapy(MBHH
President of TheIndonesian Board of Hypnotherapy(IBH)

Sampai dengan saat ini kata “hipnotis” di Indonesia masih memiliki stigma buruk. Mendengar kata “hipnotis” sering kali kita terasosiasi dengan berbagai hal yang berada di area“abu-abu”, mulai dari kejahatan, pemaksaan kehendak, sampai dengan kuasa kegelapan, serta penggunaan kekuatan mistik & magis.
Hipnotis sesungguhnya merupakan fenomena biasa, yang sangat lekat dengan kehidupan sehari-hari. Bahkan pada saat ini hipnotisme di dunia barat telah berkembang menjadi suatu pengetahuan yang sejajar dengan pengetahuan-pengetauan ilmiah lainnya. Bahkan di beberapa universitas di USA, hipnotisme dapat di pelajari sampai dengan tingkat Doktoral.


Jika di belahan bumi bagian barat hipnotisme telah dimanfaatkan secara positif bagi kemanusiaan, mengapa di Indonesia hipnotisme masih diposisikan sama seperti puluhan tahun silam?
Pada saat yang sama tidak dapat dipungkiri lagi banyak beredar berita bahwa hipnotis disalah-gunakan untuk praktek kejahatan. Berbagai media memberitakan aneka kejahatan yang disinyalir menggunakan keterampilan hipnotis, mulai dari kejahatan dengan tujuan merampas harta, bahkan mungkin merampas kehormatan.

Oleh karena itu disusunlah buku ini untuk memberikan pengertian apakah sesungguhnya yang mungkin terjadi, bagaimana mekanismenya, dan bagaimana pula cara menghindarinya, bahkan bagaimana cara membebaskan diri jika kita sudah terlanjur masuk dalam perangkap hipnotis?
Diharapkan informasi komprehensif dari buku ini akan dapat menempatkan hipnotis dan pelaku kejahatan hipnotis pada posisi yang seharusnya, tidak sekedar generalisasi yang justru akan membuat kita kehilangan kebijakan.



Apakah Kejahatan Hipnotis Benar-Benar Ada?

Penghipnotis Di keroyok Massa
Liputan6.com,Jakarta: Tiga pemuda pelaku kejahatan hipnotis tertangkap dikawasan PondokIndah, Jakarta Selatan, Rabu(24/10). Ketiganya langsung diamankan di pos satuan pengaman setempat guna menghindari amukan massa.
Peristiwa ini bermula saat Santi menyambut ajakan berkenalan ketiga tersangka yang bertemu dipusat perbelanjaan dikawasan itu.

Tepukan dipundak oleh salah satu tersangka membuat korban mengikuti kemauan mereka. Bahkan,Santi rela untuk menyerahkan dompet, perhiasan, dan telepon selular miliknya.
Beruntung korban segera tersadar dan langsung mengejar tersangka. Akibat terjebak kemacetan, mereka berhasil tertangkap. Namun, proses evakuasi tiga pelaku dari pos satpam tak berjalan mulus. Ratusan warga dan karyawan berusaha menumpahkan kekesalannya kepada ketiganya.

Berita diatas hanyalah salah satu berita dari sekian ratus berita resmi yang terkait dengan kejahatan hipnotis.
Terutama di internet, Mailing List juga telah lazim dipergunakan sebagai ajang untuk pemberitaan, testimoni, dan pengaduan, terhadap hal yang terkait dengan kejahatan hipnotis. Bahkan di salah satu Mailing List pernah diberitakan kejadian tragis yang menimpa sepasang suami isteri muda, yang bukan saja mengalami kerugian harta, tetapi juga mengalami pelecehan seksual yang sangat serius, sehingga mereka harus ditangani oleh seorang Psikiater, dan yang menarik bahwa Psikiater ini juga memanfaatkan teknik hipnotis untuk proses rehabilitasi korban?!
Apakah benar semua berita ini? Apakah benar sedemikian hebatnya hipnotis, sehingga pelaku seakan-akan “bebas merdeka” dalam melakukan aksinya!
Apalagi rumor yang seringkali sangat dahsyat menggambarkan proses hipnotis.
“Cuma di tepuk…saya langsung nggak sadarkan diri…”
“Begitu menghirup asap rokok yang dikepulkan…. saya langsung linglung…”
“Tiba-tiba kening saya disentuh….lalu seakan-akan otak saya melayang..” “Begitu menatap matanya, saya langsung kehilangan kesadaran….”

Ok, kita tidak akan memperdebatkan apakah kejahatan hipnotis itu benar ada atau tidak? Dan jika ada, apakah sehebat dan sesederhana itukah?
Kita juga tidak akan memperdebatkan apakah sang pewarta yang menuliskan berita benar-benar memahami dan menganalisa terlebih dahulu suatu informasi kejahatan hipnotis? Ataukah justru sang pewarta lebih tertarik dengan membuat berita “panas” yang mengatas-namakan hipnotis tanpa mencoba untuk bertanya ke ahlinya terlebih dahulu?!

Kita akan membahas semuanya, secara runut, komprehensif melalui bagian-bagian dalam postingan. Kita akan menganalisa dari berbagai sudut, mulai dari sudut ilmiah, setengah ilmiah, sampai yang tidak ilmiah.
Sekedar informasi, Penulis adalah ahli yang telah berkecimpung bertahun-tahun di dunia hipnotis barat maupun timur. Dengan pemahaman yang sangat lengkap mengenai dunia hipnotis memulai dari yang sangat ilmiah sampai dengan yang berbau dupa dan kemenyan.

Mari bersama-sama kita perangi kejahatan hipnotisme, dengan cara yang benar dan ilmiah! Bukan dengan pengetahuan spekulatif yang tidak jelas ujung pangkalnya!
Mari kita mulai berlatih untuk mempergunakan akal-budikita, bukan sekedar menjadi korban media yang tengah berusaha menaikkan oplah-nya, atau mempercayai “rumor” yang lebih cocok menjadi headline acara infotainment!

Label:

posted by kang soem @ 08.45  
0 Comments:
Posting Komentar
<< Home
 
KANGSOEM

ARTIKEL
SIMPANAN
Powered by

BLOGGER


© 2008 KangSoem.blogspot Blogspot Template by Isnaini Dot Com